TOPMETRO.NEWS – Bersamaan dengan peringatan Hari Nusantara 13 Desember 2021 PT Pelayanan Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memberikan penghargaan kepada jurnalis dari berbagai daerah melalui ajang Kompetisi Karya Jurnalistik Pelni Tahun 2021.
Kegiatan ini sebagai apresiasi terhadap jurnalis Indonesia yang telah mengedukasi masyarakat tentang industri pelayaran dan transportasi laut yang menjadi jembatan penghubung antara Sabang hingga Merauke.
Plt Direktur Utama PELNI memuji peran serta para jurnalis dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya industri pelayaran nasional termasuk ketika merespons kondisi pandemi dan bersama-sama menanggulangi Covid -19.
“Informasi yang konstruktif dan edukatif ini semakin mendorong kami memberikan layanan yang lebih optimal, mudah dan aman bagi masyarakat. Kami sangat mengapresiasi teman-teman jurnalis dari berbagai daerah yang telah menghasilkan karya jurnalisitik yang berbobot dan menginspirasi masyarakat akan pentingnya pelayaran nasional,” tutur Ony Suprihartono, Plt Direktur Utama PELNI.
Kompetisi karya jurnalistik PELNI diikuti ratusan jurnalis dari berbagai daerah di Indonesia baik dari media cetak maupun online. Melalui kegiatan ini berbagai informasi dan kisah inspiratif dari masyarakat pengguna jasa pelayaran nasional tersaji sangat menarik.
Demikian juga upaya bersama para pemangku kepentingan di industri pelayaran dalam mengedukasi masyarakat dan membantu Pemerintah mempercepat penanganan pandemi Covid-19.
Adapun jurnalis yang mendapatkan apresiasi dalam Kompetisi Karya Jurnalistik PELNI 2021 untuk kategori media cetak adalah Thresa Sandra Desfika (Investor Daily), Idil Aqsa Akbary (Pontianak Post), dan Eko Hendri Saiful (Jawa Pos).
Sementara untuk kategori media online, Sylke Febrina Laucereno (Detik), Rudrik Syaputra (Covesia/Sumatera Barat) dan Yulitavia (Batam Pos).
Seperti diketahui, selama pandemi PELNI menerapkan protokol ketat dalam menjalankan akvititas pelayaran. Guna membantu Pemerintah Daerah, PELNI juga memfungsikan sejumlah kapal untuk digunakan sebagai fasilitas isolasi pasien Covid-19.
“Pandemi ini juga semakin mempercepat proses penerapan teknologi digital yang sudah direncanakan PELNI sejak jauh hari. Dengan penerapan teknologi digital ini layanan PELNI kepada pengguna transportasilaut menjadi semakin mudah, nyaman dan aman,” kata Direktur Angkutan Penumpang PELNI, O.M Sodikin.
Dari sisi layanan angkutan barang, selama pandemi PELNI juga mencatat kinerja positif. Melalui operasional 10 trayek tol laut, hingga November 2021 PELNI mencatat pertumbuhan muatan barang sebesar 153% dibanding periode yang sama tahun 2020. Selain itu load factor rata-rata tercatat sebesar 84% sesuai RAB dari Kementerian Perhubungan.
“Dengan kondisi pandemi yang semakin terkendali dan pemanfaatan teknologi digital, kami optimistis dapat memberikan layanan yang semakin baik kepada pengguna jasa di berbagai daerah di seluruh Nusantara,” tutur Direktur Angkutan Barang dan Tol Laut PELNI, Yahya Kuncoro.
reporter | jeremitaran
sumber | siaran pers
